Banyak tapi Kosong, Ada tapi tidak Ada

Mungkin saat ini bisa dibilang lagi galau-galau nya.
Pengen Nangis rasanya.
sedih, cemburu, kecewa, iri, dsb.
Menyadari ternyata telah banyak waktu yang kulalui, tapi tidak banyak yang telah kulakukan.

Sisa waktu tinggal 1 bulan, kader belum ada yang siap
PRISMA(Persatuan Remaja Islam Masjid Jami' Al-Ikhlas) sebentar lagi akan mengalami pergantian kepengurusan. tepatnya 1 bulan lagi, yakni bulan April 2013.
Teknis pergantian kepengurusan sudah terbayang, bahkan sudah
dirapatkan.
tapi melihat adik-adik yang mungkin akan memegang tongkat estafet kepemimpinan ini menyadarkanku bahwa PR ku masih sangat-sangat banyak.
Belum ada satu pun calon penerus yang sudah memiliki kesiapan dalam hal ruhiyah.
bahkan dalam keorganisasian juga kesiapan mereka masih sangat-sangat minim.
antara keharusan "optimisme" dengan kenyataan "pesimisme" banget pokoknya deh!
Banyak orangnya, tapi tidak masih kosong semua ruhiyahnya, mereka belum punya tujuan yang jelas.
Seperti ada, tapi sebenarnya tidak ada.

Cerita lucu dari sang kakak, mungkinkah terulang?
Untuk pertama kali, dalam rapat penggerak saya mengundang mantan pengurus PRISMA yang sebelumnya.
dan Alhamdulillah beliau berkenan untuk hadir dan sharing.
ternyata baru diketahui bahwa sudah sedari dulu, PRISMA aktif untuk 1 periode kepengurusan dan setelah itu vakum, kemudian aktif lagi dan akhirnya vakum lagi, hingga akhirnya saat ini PRISMA dalam kondisi aktif.
Tapiiii..
apakah fenomena itu akan terulang kembali?
Naudzubillah

Penggerak mulai hilang-hilangan, PR tertumpuk hanya pada beberapa orang.
Kesibukkan pada amanah lain, ditempat lain, dari orang yang lain seperti kuliah, kerja, mengajar, dan aktif di BKRM seharusnya tidak menjadi penyebab mulai tidak terlihatnya para penggerak di rumahnya sendiri, yaitu PRISMA.
tapi itulah yang terjadi, setidaknya berdasarkan pengamatan saya.
yang pada akhirnya tugas-tugas yang banyak itu menjadi terasa sangat-sangat banyak saat ini, karena hanya dikerjakan oleh segelintir orang.
Cemburu?
Jelass..
tapi apa daya..Kembali Luruskan Niat dan Sempurnakan Ikhtiar!!

Masalah hasil, kita serahkan kepada Allah SWT yaa..
Berfikir mengenai konsep dan rencana pergerakan sudah.
wallahu'alam..mudah-mudahan yang sudah direncanakan adalah cara yang paling efisien dan efektif untuk menarik kembali PRISMA yang sekarang berada di tepi tebing.
Semoga Allah menguatkan hati ini, iman ini, dan jiwa ini untuk dapat maksimal dalam ikhtiar ini.
Sesungguhnya saya percaya, bahwa Allah lah yang akan menentukkan hasilnya.
setidak mungkin apapun sesuatu yang terlihat oleh kita, lebih tidak mungkin lagi jika bukan Allah yang menentukannya.
"Ya Allah, jauhkanlah hamba-Mu ini dari segala jenis maksiat..ampunilah hamba-Mu ini ya Allah.
Sesungguhnya hanya Engkaulah Dzat Yang Maha Berkehendak.
Ya Allah, jadikanlah aku selalu istiqomah dalam meraih ridho-Mu ya Allah"